Nusantara Netizen
27 Oktober 2025 | 01:29 WIB
No Result
View All Result
No Result
View All Result
  • INDEKS
  • TRENDING
  • PERISTIWA
  • DAERAH
  • NASIONAL
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • LINGKUNGAN
  • INDEKS
  • TRENDING
  • PERISTIWA
  • DAERAH
  • NASIONAL
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • LINGKUNGAN
No Result
View All Result
Nusantara Netizen
No Result
View All Result
  • INDEKS
  • TRENDING
  • PERISTIWA
  • DAERAH
  • NASIONAL
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • LINGKUNGAN
Home NASIONAL
Foto: Konferensi Pers Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan Media Update Kondisi PPKM Darurat (Tangkapan Layar Youtube/Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman)

PPKM Darurat Tidak Optimal, Luhut Minta Maaf ke Seluruh Rakyat

by Redaksi
18 Juli 2021 | 20:28 WIB
in NASIONAL, TRENDING
A A
0
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsappShare on Telegram

Nusantara Netizen – Jakarta

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi sekaligus Koordinator Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Pulau Jawa dan Bali, Luhut Binsar Panjaitan, menyampaikan permintaan maaf karena pelaksanaan program tersebut belum berjalan optimal.

“Sebagai Koordinator PPKM Jawa dan Bali dari lubuk hati yang paling dalam saya ingin minta maaf kepada seluruh rakyat Indonesia jika dalam PPKM Jawa dan Bali ini belum optimal,” kata Luhut Binsar Panjaitan dalam konferensi pers di Jakarta pada, Sabtu (17/7/2021).

Pemerintah menerapkan PPKM Darurat di provinsi-provinsi di pulau Jawa-Bali serta 15 kabupaten/kota di luar Jawa dan Bali pada 3-20 Juli 2021.

“Saya bersama jajaran dan menteri kepala lembaga terkait akan terus bekerja keras untuk memastikan penyebaran varian delta ini dapat diturunkan dan penyaluran bantuan sosial kepada masyarakat dapat terlaksana,” ungkap Luhut.

Menurut Luhut, Indonesia tidak akan bisa menyelesaikan pandemi COVID-19 ini terutama untuk varian delta dengan hanya menambah fasilitas kesehatan.

“Ini saya ulangi, menghadapi varian delta ini tidak bisa hanya dengan menambah rumah sakit, dokter dan perawat, itu hanya sementara. Meski kami bekerja keras untuk menambah fasilitas itu, tapi sebenarnya hanya solusi sementara. Solusi permanen adalah menjalankan protokol kesehatan yang ketat dan mempercepat program vaksinasi yang presiden perintahkan berkali-kali dan mengecek berkali-kali agar tercipta ‘herd immunity,” jelas Luhut.

Ia pun memohon dengan sangat agar seluruh komponen masyarakat memenuhi protokol kesehatan dan ketentuan selama periode PPKM Darurat dan mengikuti program vaksinasi.

“Jumlah vaksinasi juga meningkat secara signifikan dan kita targetkan vaksinasi meningkat 1,5 juta per hari pada bulan depan,” ungkap Luhut.

Luhut juga menyebut Presiden Jokowi memberi penekanan kepada para menteri agar memastikan berbagai program bantuan sosial dapat diterima masyarakat miskin dan kelompok masyarakat yang berhak.

“Saat ini kami sedang mengevaluasi apakan PPKM Darurat butuh perpanjangan lebih lanjut, kami akan lapor ke Bapak Presiden dan saya kira dalam 2-3 hari ke depan kita akan mengumumkan secara resmi,” tambah Luhut.

Setidaknya ada 2 indikator yang digunakan untuk memastikan apakah PPKM Darurat akan diperpanjang atau tidak.

“Yaitu jika penambahan kasus konfirmasi dan ‘bed occupancy rate’ makin baik dan kebetulan 2 hari terakhir mulai membaik maka kami akan masuk ke fase relaksasi berikutnya,” ungkap Luhut.

Luhut menyebut sudah ada penurunan mobilitas dan aktivitas sudah cukup baik.

“Dan dari kasusnya sudah ‘flattening’ atau menurun seperti DKI Jakarta dan akan mulai menurun dalam 1 minggu ke depan walau masih akan naik dalam 2-3 hari ke depan tapi kalau kita semua konsisten, akhir Juli posisi kita semakin baik,” tambah Luhut.

Pernyataan Luhut tersebut berbeda dengan pernyataan awalnya pada 12 Juli 2021 lalu. Saat itu Luhut mengatakan bahwa penanganan pandemi COVID-19 sangat terkendali.

“Jadi kalau ada yang berbicara bahwa tidak terkendali keadaannya, ini sangat-sangat terkendali. Jadi yang bicara tidak terkendali itu, bisa datang ke saya, nanti saya tunjukkin ke mukanya bahwa kita terkendali,” kata Luhut dalam konferensi pers virtual pada 12 Juli 2021.

Luhut saat itu mengakui memang masih ada masalah di lapangan, namun pemerintah terus memperbaiki dengan kerja tim yang sangat kompak.

Berdasarkan data Satgas COVID-19 per 17 Juli 2021, total kasus COVID-19 di Indonesia sudah mencapai 2.832.755.kasus dengan penambahan dalam 24 jam tercatat sebanyak 51.952 orang. Adapun kasus aktif tercatat sebanyak 527.872 orang.

Pasien sembuh bertambah sebanyak 27.903 orang sehingga akumulasi total yang telah sembuh adalah 2.232.394 orang.

Sedangkan mereka yang meninggal karena terpapar COVID-19 bertambah 1.092 orang sehingga total kematian akibat COVID-19 di Indonesia adalah 72.489. (*)

Tags: Luhut Binsar PanjaitanPPKM
Share1Tweet1SendShare
ADVERTISEMENT

Berita Terkait

NASIONAL

Pemko Langsa Gelar Try Out Bagi 45 Kafilah Peserta MTQ Aceh Ke-37 Tahun 2025

25/10/2025

Kota Langsa, Nusnet.news- Pemerintah Kota (Pemko) Langsa menggelar Try Out Peserta Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Kota Langsa dalam rangka mengikuti...

Read more
NASIONAL

Inspektorat Kota Langsa Melakukan Pemeriksaan Keuangan Gampong Baro Tahun Anggaran Tahun 2024

25/10/2025

Kota Langsa, Nusnet.news- Inspektorat Kota Langsa mulai melakukan pemeriksaan (audit) khusus Dana Gampong Baro, Kecamatan Langsa Lama, Kota Langsa, Aceh....

Read more
NASIONAL

Telkom Perkuat Kolaborasi Dengan Pemprov Sumut Untuk Pemerataan Akses Internet di Seluruh Wilayah Sumatera Utara

07/10/2025

Medan, 6 Oktober 2025 – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk terus memperkuat komitmennya dalam mendukung pemerataan akses layanan internet di...

Read more
NASIONAL

Perkuat Sinergi Dengan Pusat, Kakanwil Ditjenpas Aceh Lakukan Koordinasi Strategis

29/08/2025

Jakarta,Nusnet.news– Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Kanwil Ditjenpas) Aceh, Yan Rusmanto, melaksanakan koordinasi ke Direktorat Jenderal Pemasyarakatan dalam rangka...

Read more

Berita Terbaru

DAERAH

BARA HATI Kirim Papan Bunga ke Kejari dan Pengadilan

26 Oktober 2025 | 18:16 WIB
DAERAH

SDN 1 Kota Langsa Terendam Banjir Akibat Riol Depan Sekolah Kecil

26 Oktober 2025 | 18:14 WIB
DAERAH

Atap Gapura Jalan Muhatsyah Gampong Daulat Lapuk Tunggu Korban

26 Oktober 2025 | 12:19 WIB
Labuhanbatu

Jaga Kebugaran Polres Labuhanbatu Laksanakan Olahraga Rutin

25 Oktober 2025 | 21:45 WIB
PERISTIWA

Mobil Wakil Ketua FRN Aceh Dirusak, Agus Flores: Ini Teror, Negara Jangan Diam

25 Oktober 2025 | 12:48 WIB
PERISTIWA

IWO Kecam Keras Tindakan Teror terhadap Wartawan di Subulussalam

25 Oktober 2025 | 12:45 WIB
NASIONAL

Pemko Langsa Gelar Try Out Bagi 45 Kafilah Peserta MTQ Aceh Ke-37 Tahun 2025

25 Oktober 2025 | 09:21 WIB
NASIONAL

Inspektorat Kota Langsa Melakukan Pemeriksaan Keuangan Gampong Baro Tahun Anggaran Tahun 2024

25 Oktober 2025 | 09:17 WIB
HUKUM

DPC HNSI Kabupaten Langkat Meminta Pemda Tindak Tegas Maraknya JHIB

24 Oktober 2025 | 20:34 WIB
KRIMINAL

Deninteldam I/BB Temukan Ladang Ganja di Hutan Sibuatan Karo

24 Oktober 2025 | 20:30 WIB
Labuhanbatu

Bupati Maya Resmikan Masjid Ummi Tardiyah, Ajak Warga Makmurkan Rumah Ibadah

24 Oktober 2025 | 19:54 WIB
DAERAH

PT Budi Gadai Indonesia Apresiasi Kualitas dan Keandalan Layanan Indibiz Telkom Sumut

23 Oktober 2025 | 18:58 WIB
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Karir
  • Kode Etik
  • Kode Perilaku Perusahaan Pers
  • SOP Wartawan

©2021-2024 Nusnet.news

rotasi barak berita hari ini danau tobaberita

No Result
View All Result
  • INDEKS
  • TRENDING
  • PERISTIWA
  • DAERAH
  • NASIONAL
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • LINGKUNGAN

©2021-2024 Nusnet.news

rotasi barak berita hari ini danau tobaberita