Kehadiran program ini sangat strategis mengingat posisi Kabupaten Simalungun sebagai bagian penting dari kawasan Danau Toba yang telah ditetapkan sebagai Destinasi Pariwisata Super Prioritas. Dengan berbagai objek wisata yang tersebar di wilayahnya, Simalungun memerlukan sistem keamanan yang terintegrasi dan responsif.
Program Simalungun Safe Tourism bukan hanya sekadar program keamanan biasa, tetapi merupakan upaya komprehensif untuk membangun kepercayaan wisatawan terhadap keamanan destinasi wisata. Melalui patroli rutin, koordinasi lintas sektor, dan layanan pengaduan yang mudah diakses, program ini diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke Simalungun.
Launching program ini di Pantai Bebas Parapat juga memiliki makna simbolis yang mendalam, karena lokasi tersebut merupakan salah satu ikon wisata utama di kawasan Danau Toba. Pemilihan waktu yang bertepatan dengan momentum Hari Bhayangkara ke-79 menunjukkan bahwa program ini merupakan hadiah istimewa Polri untuk masyarakat dan dunia pariwisata Indonesia.(S.Hadi P)