Lebih dalam, Sigit juga berharap, di tahun 2030 mendatang dimana bonus demografi yang dihadapi oleh Indonesia, dapat dijadikan hal yang menguntungkan demi menyiapkan SDM-SDM bangsa yang unggul. Sehingga, mampu mewujudkan harapan untuk melakukan lompatan jauh menjadikan Indonesia sebagai negara yang modern dan maju.
“Tentu pilihan kita adalah bagaimana menjaga persatuan dan kesatuan ini untuk bersama-sama bergandeng tangan, berjabat tangan, rapatkan barisan, bersama-sama kita berjuang berhadapan dengan persaingan yang kita lakukan untuk membawa Indonesia bisa berada di posisi maju, berada di posisi yang lebih baik dibandingkan dengan negara-negara lain,” kata Sigit.
Pemerintah, kata Sigit, saat ini terus mendorong hilirisasi industri demi kesejahteraan rakyat Indonesia. Pasalnya, seluruh kekayaan alam dikelola untuk kepentingan warga serta terjadinya pemerataan perekonomian di seluruh wilayah Indonesia.
“Ini bukan sekedar cita-cita. Ini bisa kita wujudkan karena kita memiliki negeri yang sangat kaya dengan keberagaman, negeri yang sangat kaya sumber daya alam, negeri yang kaya dengan kekuatan toleransi, kekuatan kerjasama, kekuatan kita untuk mengelola apa yang kita miliki untuk bisa menjadi negara yang lebih baik,” ujar Sigit.