Lebih lanjut dijelaskan dalam pidato tertulisnya berdasarkan mapping kerawanan yang telah dilakukan terhadap beberapa prediksi gangguan Kamtibmas yang harus kita antisipasi antara lain ancaman terorisme, premanisme, aksi sweeping oleh ormas, kenaikan harga dan kelangkaan bahan pokok, antrian dan kelangkaan BBM kejahatan konvensional 3C, penyakit masyarakat, konflik buruh terkait THR, balap liar, penyalahgunaan narkoba, petasan, perkelahian antar kelompok atau kampung, aksi perusakan fasilitas umum maupun ancaman bencana alam seperti banjir dan tanah longsor.
Oleh karena itu operasi ketupat 2022 harus dilaksanakan secara optimal perjalanan mudik maupun balik berjalan lancar aman dan sehat kejahatan dan gangguan Kamtibmas sekecil apapun harus kita cegah dan antisipasi.
Ketika operasi ini berhasil masyarakat dapat melaksanakan aktivitas ibadah Idul Fitri dengan aman dan sehat baik dari gangguan Kamtibmas maupun dari bahaya covid -19, untuk itu laksanakan operasi ini dengan penuh rasa tanggung jawab dengan dukungan penuh masyarakat. tegas Kapolri.