
” Semua masyarakat siantar mengeluh coba didengarkan DPRD itu dulu keluhannya , jangan berasumsi tidak ada agenda di Siantar ini mereka langsung kunker begitu banyak juga permasalahan di siantar ini yang seharusnya dibenahi”, ungkap Adit.
Ditambahkan Aditya, Dewan ini adalah tempat masyarakat mengaduh untuk pemerintahan mereka jangan seperti itu memanfaatkan momen PPKM untuk kunker, takutnya disana jalan – jalan mereka bang, seharusnya bantulah keluhan masyarakat yang terdampak PPKM ini sudah semangkin banyak ekonomi masyarakat surut di akibatkan PPKM ini.
” Seharusnya mereka juga membantu masyarakat kalangan kecil seperti kami ini bukan kunker tidak jelas nya itu di perlukan menghamburkan anggaran”, ungkapnya
Dimasa seperti ini, seharusnya Mereka Red (DPRD), sambangi masyarakat dan tanya langsung, sudah banyak belum yang mendapatkan bantuan dampak Covid19 ini.
” Masih banyak yang belum dapat bantuan tapi masyarakat bingung mau menyampaikan keluhan kemana karna dewan nya saja begitu”, ungkap Adit. (S,Nainggolan)