Selain itu, perlunya penambahan unit pengangkut sampah hingga petugas. Pemahaman akan kesadaran masyarakat tidak membuang sampah disembarang tempat, juga sebaiknya ditingkatkan hingga muncul kesadaran bersama.
“Pemahaman saya, jika fasilitas seperti drainase sudah baik, ketersediaan bak sampah, mumpuninya petugas dan unit pengangkut, mungkin tinggal melangkah peningkatan kesadaran masyarakat,” sebut Maisyarah.
Lebih jauh diungkapkannya, pertambahan rumah-rumah sederhana layak huni, memungkinkan menimbulkan volume sampah. Maka, hal tersebutpun layak untuk dijadikan sebuah persoalan oleh pemerintah berkaitan dengan pembuangan sampahnya.
Dia sendiri melihat, titik lokasi genangan air hingga banjir, terkesan tidak pernah berkurang. Sifat air mencari wilayah lebih rendah, sebenarnya dapat jadi salahsatu acuan pemerintah dalam mendeteksi penyebab maupun penyelesaian banjir.
Terhadap Bupati dan Wakil Bupati terpilih, H Erik Adtrada Ritonga-Hj Ellya Rosa Siregar, diharapkan mampu menelurkan formula baru sesuai jargon ‘bolo Labuhanbatu’, khususnya mengatasi banjir.