“Iya kan. Penghargaan sebetulnya itu. Kalau gak penghargaan apa namanya ? Dibebaskan dari pekejaan, namun masih diberikan gaji (pensiun). Itukan penghargaan namanya.”
Karena itu, setelah mengabdi kepada negara, selanjutnya Rusdi ingin hidupnya juga berguna bagi masyarakat.
“Kan alangkah baiknya setelah menjadi abdi negara, kemudian bisa menjadi abdi masyarakat,” katanya.
Atas dasar itulah kemudian Kapolsek Panai Tengah ini, memutuskan ikut pendidikan Pascasarjana tersebut . Memperdalam ilmunya, agar kelak bisa menjadi seorang pengajar sembari membagikan pengalamannya.
“Wah bagus itu, Pak!” kata saya. “Sebuah tujuan yang mulia.”
“Syukurlah kalau begitu,” balasnya.
Bagi Rusdi niatnya untuk terus berkarya tersebut, merupakan salah satu cara untuk tetap menjaga kesehatan tubuh dan pikirannya.
“Banyak saya lihat contoh, kawan-kawan yang menurun kualitas hidupnya setelah purna tugas. Termasuk yang sakit ! Kalau bisa saya nanti jangan seperti itulah,” tegasnya.
Dari Sampali di Sumut Hingga Kini
Setelah mendengar kakek satu cucu ini, mengutarakan cita-citanya, maka kurang lengkap rasanya jika saya tidak menggali pengalaman hidupnya. Meski harus kembali menjadi pendengar yang baik, saya tetap bertanya, “Kapan masuk Polisi Pak?”