Nusantara Netizen
6 September 2025 | 19:15 WIB
No Result
View All Result
No Result
View All Result
  • INDEKS
  • TRENDING
  • PERISTIWA
  • DAERAH
  • NASIONAL
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • LINGKUNGAN
  • INDEKS
  • TRENDING
  • PERISTIWA
  • DAERAH
  • NASIONAL
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • LINGKUNGAN
No Result
View All Result
Nusantara Netizen
No Result
View All Result
  • INDEKS
  • TRENDING
  • PERISTIWA
  • DAERAH
  • NASIONAL
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • LINGKUNGAN
Home NASIONAL

Pak Jokowi, Tolong Hentikan Rencana Bobby! Bahayanya Besar Banget

by Redaksi
27 Juni 2021 | 22:57 WIB
in NASIONAL, PERISTIWA, TRENDING
A A
0
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsappShare on Telegram

Nusantara Netizen – Medan

Walikota Medan Bobby Nasution berencana membuka pembelajaran tatap muka pada Juli 2021 di tengah lonjakan kasus COVID-19.

Presiden Joko Widodo diminta intervensi agar tidak menimbulkan klaster baru di Tanah Air.

Pengurus DPP Partai Demokrat, Syahrial Nasution, mengkritik rencana Bobby yang bertentangan dengan perintah Presiden dalam menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro.

“Coba Pak Presiden Jokowi tolong dikoreksi dan dibina Wali Kota Medan yang ngotot akan melaksanakan sekolah tatap muka,” ujar Syahrial lewat akun Twitter, Sabtu (26/6) seperti dikutip dari warta ekonomi.

Selain itu, lanjut Syahrial, Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi juga masih melarang diterapkan pembelajaran tatap muka di wilayah tersebut.

“Padahal Gubernur Edy Rahmayadi sudah tegas melarang. Dia (Bobby) tidak satu frekuensi dengan Bapak (Jokowi),” ucapnya.

Sebelumnya, Bobby Nasution mengatakan tidak memaksa orang tua untuk mengikuti anaknya pembelajaran tatap muka di sekolah.

Di sisi lain Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Daeng M Faqih mengusulkan kepada pemerintah agar para pelajar mendapat vaksinasi COVID-19 apabila ingin menerapkan pembelajaran tatap muka (PTM) pada Juli 2021 mendatang.

“Kami usulkan selama ini ialah vaksinasi bagi peserta didik harus segera dimulai,” ucap Faqih, beberapa waktu lalu.

Dia menilai, langkah vaksinasi pelajar tersebut bisa menimbulkan rasa aman bagi para peserta didik dari penularan COVID-19. Faqih mengaku sudah meminta langsung kepada pemerintah agar segera merealisasikan vaksinasi tersebut.

“Kami sudah meminta (vaksin, red) kepada pemerintah untuk segera melakukan vaksinasi kepada anak-anak,” jelasnya.

Seperti diketahui, pemerintah telah memutuskan untuk menggelar PTM terbatas untuk para satuan pendidikan di Indonesia.

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim mengatakan kegiatan tersebut bisa dimulai jika tenaga pendidik sudah divaksin seluruhnya.

Adapun, Direktur Sekolah Dasar (SD) Kemendikbudristek Sri Wahyuningsih menjelaskan pelaksanaan PTM terbatas akan disinergikan dengan kebijakan PPKM mikro di daerah masing-masing.

“Kalau zona merah itu memang tidak boleh dibuka sama sekali untuk PTM, tapi untuk zona hijau khususnya. Karena kan tidak semua 514 kabupaten atau kota di 34 provinsi itu zona merah. Kami berdoa yang merah segera menjadi hijau,” tutur Sri dalam dialog virtual Apa Kabar Pembelajaran Tatap Muka Terbatas?, belum lama ini.

Hingga sejauh ini, berdasarkan survei yang dilakukan oleh Kemendikbudristek, sebanyak 33,63 persen sekolah dari berbagai jenjang sudah melaksanakan PTM terbatas.

Akan tetapi, Sri menegaskan PTM terbatas harus dipersiapkan dengan penuh kehati-hatian, mulai dari memenuhi aturan yang telah ditetapkan SKB 4 Menteri serta menyiapkan Satgas COVID-19 di level sekolah.

Standar yang harus dipenuhi oleh sekolah sebelum diizinkan melaksanakan PTM terbatas adalah memiliki sarana perilaku hidup bersih dan sehat, melakukan disinfektan secara berkala, hingga memastikan ruang kelas memiliki sirkulasi udara yang bagus. Kondisi sirkulasi udara menjadi aspek penting yang harus diperhatikan terutama bagi sekolah yang menyediakan ruangan ber-AC.

Kemudian, peserta didik juga harus memenuhi syarat tertentu untuk bisa mengikuti PTM terbatas. Seperti dalam kondisi sehat, tidak memiliki komorbid, dan memastikan orang tuanya juga tidak memiliki komorbid. Sedangkan guru yang boleh melaksanakan PTM terbatas hanya yang telah menerima vaksin.

Sekolah juga harus mensosialisasikan persiapan PTM terbatas kepada orang tua, salah satunya bisa dikomunikasikan melalui komite sekolah. Sri memastikan orang tua memiliki kewenangan penuh untuk mengizinkan atau tidak mengizinkan anaknya mengikuti PTM terbatas.

“Sekolah harus menghargai keputusan orang tua dan memfasilitasi pembelajaran serta memberikan hak nilai yang sama antara anak yang belajar di rumah dan di sekolah,” jelas Sri.

Share1Tweet1SendShare
ADVERTISEMENT

Berita Terkait

NASIONAL

Perkuat Sinergi Dengan Pusat, Kakanwil Ditjenpas Aceh Lakukan Koordinasi Strategis

29/08/2025

Jakarta,Nusnet.news– Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Kanwil Ditjenpas) Aceh, Yan Rusmanto, melaksanakan koordinasi ke Direktorat Jenderal Pemasyarakatan dalam rangka...

Read more
PERISTIWA

Polemik Internal BKPRMI Pematang Siantar: Ketua Terpilih Klarifikasi Pernyataan Kontroversial Faidil Siregar

25/08/2025

Pematang Siantar, Nusnet.news- Dinamika internal Dewan Pengurus Daerah (DPD) BKPRMI Kota Pematang Siantar memanas pasca pernyataan kontroversial dari H. Faidil...

Read more
NASIONAL

Bentuk Rasa Hormat Kepada Pejuang PTPN IV Regional VI Turut Hadir Di HARVETNAS Ke – 76 Dan HUT RI Ke – 80

19/08/2025

Banda Aceh, Nusnet.news- PTPN IV Regional VI memberikan dukungan pada peringatan Hari Veteran Nasional (HARVETNAS) ke-76 yang dirangkaikan dengan perayaan...

Read more
NASIONAL

RH Yudi mewakili PTPN IV Regional VI Serahkan PMP kepada 397 Karyawan Masa Kerja 20-35 tahun

19/08/2025

Langsa, Nusnet.news- Minggu, 17 Agustus 2025 PTPN IV Regional VI mengelar Upacara Hari Ulang Tahun (HUT) ke - 80 Republik...

Read more

Berita Terbaru

Labuhanbatu

Tahun Tranformasi HKBP Distrik XXVI, Bupati Labuhanbatu Siap Dukung Kegiatan Jemaat

5 September 2025 | 20:10 WIB
Labuhanbatu

Polantas Menyapa, Sat Lantas Polres Labuhanbatu Gelar Jum’at Berkah

5 September 2025 | 16:02 WIB
Labuhanbatu

Blue Light Patrol, Satlantas Polres Labuhanbatu Antisipasi Gangguan Kamtibmas di Malam Hari

5 September 2025 | 13:31 WIB
Labuhanbatu

Perlombaan Senam Anak Indonesia Hebat Resmi di Tutup

5 September 2025 | 10:11 WIB
KRIMINAL

Satres Narkoba Polres Labuhanbatu Bekuk Pengedar, Amankan Hampir 100 Gram Sabu

3 September 2025 | 13:25 WIB
Labuhanbatu

Polisi Grebek Rumah Nelayan di Panai Hilir, Temukan Paket Sabu dan Uang Hasil Penjualan

2 September 2025 | 13:58 WIB
Labuhanbatu

Pemkab Labuhanbatu Tegakan Perbup No 20 Tahun 2025

2 September 2025 | 05:42 WIB
DAERAH

Polres Labuhanbatu Laksanakan Pengamanan Aksi Unjuk Rasa Damai Di Kantor DPRD

1 September 2025 | 17:58 WIB
Labuhanbatu

Polsek Aek Natas Koordinasi Kamtibmas Bersama Forkopimcam dan Tokoh Masyarakat

31 Agustus 2025 | 18:43 WIB
KRIMINAL

Satres Narkoba Polres Labuhanbatu Bekuk Dua Pria di Kualuh Selatan, Amankan Sabu Siap Edar

31 Agustus 2025 | 18:39 WIB
Labuhanbatu

Jaga Stabilitas Pasokan Dan Harga Pangan, Bupati Dan Wabup Labuhanbatu Ikuti Launching GPM Serentak se-Indonesia

30 Agustus 2025 | 19:30 WIB
Labuhanbatu

Ciptakan Situasi Kondusif Kapolres Labuhanbatu Silaturahmi Dengan Forkopimda

30 Agustus 2025 | 11:23 WIB
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Karir
  • Kode Etik
  • Kode Perilaku Perusahaan Pers
  • SOP Wartawan

©2021-2024 Nusnet.news

rotasi barak berita hari ini danau tobaberita

No Result
View All Result
  • INDEKS
  • TRENDING
  • PERISTIWA
  • DAERAH
  • NASIONAL
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • LINGKUNGAN

©2021-2024 Nusnet.news

rotasi barak berita hari ini danau tobaberita