Kedatangan orang nomor satu di kepolisian Polda Sumut bersama Pangdam l/BB dan Kepala Bin Daerah (Kabinda) ke Labuhanbatu dalam rangka pengamanan Pemungutan Suara Ulang tahap ll (PSU) yang diselenggarakan pada ini hari.
Sebelumnya diberitakan, Marasalem Harahap yang berprofesi sebagai wartawan tewas setelah ditembak orang tidak dikenal (OTK), Sabtu (19/6) dini hari.
Menurut pengakuan Hasanuddin Harahap abang kandung dari korban bahwa adiknya ditemukan pertama kali oleh warga sekitar 300 meter dari rumahnya di Huta 7, Pasar 3 Nagori Karang Anyer, Kabupaten Simalungun.
Atas kejadian ini, pihak keluarga korban meminta pihak kepolisian segara mengusut kejadian yang menyebabkan Marasalem Harahap meninggal dunia. “Kami minta polisi agar mengusut secara jelas penyebab adik kami ini meninggal dunia,” sebut Hasanuddin.
Tewasnya Mara Salem Harahap menuai kecaman dari berbagai organisasi Pers di Provinsi Sumatera Utara hingga menjadi bahan perbincangan dikalangan Pers Nasional, aktifis hingga masyarakat. Sampai Dewan Pers mengeluarkan statment mengecam keras atas tindakan yang terjadi terhadap Mara Salem Harahap. (Samuel)